bissmillah hari yang penuh dengan kontrapersi kehidupan
hay ukhti apa kabarmu hari ini? semakin cantikkah? semakin hebatkah? atau semakin bermanfaatkah? mari yuk kita mulai tunjuk hati masing masing sudahkah kita seperti itu?
kali ini ana mau post tentang hijab lagi yah...
yuk mari kita duduk manis nan kalem...*mulai
seperti yang diriwayatkan pada suatu hadist yang berbunyi
. Ibnu
Umar r.a. berkata: Rasulullah saw. bersabda: Allah tidak melihat dengan
rahmat-Nya pada orang yang menurunkan kainnya di bawah mata kaki karena
sombong. (Bukhari, Muslim).
dari hadist diatas dapat kita telaah lebih dalam bahwa persyratan syar'i hijab seorang muslimah haruslah menutup seluruh bentuk tubuhnya kecuali muka dan telapak tanggan dan terus bagaimana dengan kaki kita jika sampai ketanah atau melebihi mata kaki bukankah nanti bisa menjadi najis? sesuai dengan hadist diatas semua itu tergantung kita berniat jika kita menggunakan hijab hingga melebihi mata kaki dan menimbulkan setitik rasa sombong pada muslimah itu tidak diperkenakan karena Allah tidak akan pernah merahmatinya. dan ada juga yang mensarankan lebih baik menggunakan kaos kaki saja karena menghindari sombong...
wahai muslimah hebat sebagai muslimah yang cerdas harusnya kita bisa memilah dan juga tak ingin perjuangan kita untuk mensyar'ikan hijab terapus begitu saja kemuliaan diri hanya ada setitik kesombongan digoresan hati ini. maka dari itu kita harus pintar dan bisa menjaga yang diharuskan Allah untuk kemulian kita.
dalam hal ini kita tidak hanya bicara tentang hijab yang terlihat namun hijab juga tidak hanya berbatas soal sekedar aksesoris fisik belaka namun jua perlu sangat dipahami hijab juga merupakan IDENTITAS sorang muslimah islam.jilbab juga merupakan bentuk refleksi ketaatan kita kepada Allah SWT... jaga hati jaga diri jaga semua yang diberikanNYa.
be smart think girl abaout your self *bahasa inggris kacau
udah yuk mari semakin menjaga yang wajib dijaga buka hati buka mata belajar dari dini buat anak anakmu kelak.bissmillah semoga kita bisa aamiin
Postingan
4 komentar:
Assalamualaikum, Erma...
Btw, tks ya udah follow blog ku... :)
Eum, aku pengen sharing ilmu aja berkaitan postinganmu yang ini, yaitu mengenai ISBAL (memanjangkan kain melebihi mata kaki).
ulama fiqih berbeda pendapat mengenai hukum isbal, ada yg mengharamkan, membolehkan (asal tidak dengan kesombongan/niat pamer), dan memakruhkan (karena khawatir timbul perasaan sombong).
Namun untuk wanita, permasalahan isbal itu tidak berlaku. Justru pakaian wanita harus tertutup melebihi mata kaki, Sesuai dengan hadits:
Dari Ibnu Umar, beliau berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersada: Barang siapa menjulurkan pakaiannya (di tanah) Allah tidak akan melihatnya pada hari kiamat.” Ummu Salamah bertanya, “Apa yang harus dilakukan para wanita dengan ujung-ujung baju mereka?” Rasulullah menjawab, “Mereka menurunkannya (di bawah mata kaki) hingga sejengkal.” Kalau begitu akan tersingkap kaki-kaki mereka”, jelas Ummu Slamah. Rasulullah shallallahu ‘alihi wa sallam berkata (lagi):, “Mereka turunkan hingga sehasta dan jangan melebihi kadar tersebut.” (HR At Tirmidzi IV/223 no 1731 dan berkata, “Ini adalah hadits hasan shahih.”)
Jadi Rosul memang mengkhususkan isbal para wanita dengan hukum yang berbeda dari hukum isbal bagi para lelaki serta mengkhususkan mereka dari keumuman nash. Ibnu Hajar Al Asqalani berkata: “Hal itu karena para wanita membutuhkan untuk memanjangkan pakaian guna menutupi aurat mereka karena seluruh bagian telapak kaki termasuk aurat.”
Begitulah, cantik... Semoga bermandaat. Wa Allahu Alam.
wa'alaykumsalam kak ah seperti terjomat sekali kakak mau mampir disayur lodehku hihi iya ini aku dapet rekomed kak dr temen, jd kalau aku biasanya pakek gamis dan pakek rok lagi intinya sih biar nyaman aja :D terus ama kaos kaki soalnya temenku bilang jangan sampe kita merasa sombong dan yang tau kita sampe kebatasa itu atau ga ya cuma kita kak jadi kita yg bisa nentuin eheehehe masih harus banyak belajar kak
Tapi ya itu dia, secara fiqih, wanita justru harus memanjangkan pakaiannya... Tidak dilarang Isbal pada wanita. So, hadits yang mempermasalahkan isbal hanya pada lelaki saja.
Tapi memang semua kembali kepada niat...
Aku pernah kenal ikhwan (kakak iparku siihhhh, hiks T________T) dia sengaja mengatungkan celananya demi seorang wanita... Ya Allah, aku dengan tegasnya bilang, kalau ISBAL dengan sombong itu dilarang, maka TIDAK ISBAL dengan niat pamer juga dilarang. Langsung deh, kakak iparku itu terdiam.
Iya, pokoknya terus belajar dan betul2 digali ilmunya...Gak cuma sekedar taklid (ikut2an). Terutama, ilmu fikih yang membahas tentang banyak khilafiah seperti permasalahan isbal...
Keep Istiqomah, ukhtii!! ^^
ah kakak subhanallah :D bisa murabi ni hihi
jadi kalau pola pikirku kak :) selagi itu sesuai syaria'at dan tidak unsur bawang merah bawang putih didalamnya aku akan tetep jalani :)
sama halnya sama laki laki yang memendekan celananya kalau dipandangan aku orang yang terlihat biasa aja itu lebih baik :) seorang akhwat juga bisa menilai mana yang emang ikhwan apa bukan ga harus berpatok kecelana yg dipendekin takutnya malah memandang remeh yang ga seperti itu, harus terus belajar soal menyikapi sepertinya kak hehe
Posting Komentar