CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Details

Sabtu, 28 Desember 2013

secargkir kopi rindu


hay pagi...
aku mau sekecup sendu dari katup bibirmu
untuk menambah lukisan diraut raga
dan sedikit memoles seiris rindu diam ini

hay pagi...
aku boleh minta selembar pandangan sapa matamu
untuk menapaki tepian pinggir kota
dan secuil energi rindu sunyi ini

hay pagi...
aku boleh menyapa tulisan sejarah yang tersemat olehmu
untuk menikmati sentuhan syahdu tawamu
dan secuil angan rindu senja ini

hay pagi...
aku sudah tau pagi ini aku masih tetap sama
ya tetap sama merindumu diujung embun redup
aku juga tetap sama mengukir hayalan tentangmu
sambil menikmati secargkir kopi rindu juga

hay pagi...
kau paham bukan, seberapa kau damai disini
ya disini dihatiku, lalu atau saat ini sama saja
kau juga aku rasa, rindu ini tak berkurang seirispun
pergilah lain kali kita memadu lagi

Sabtu, 21 Desember 2013

Di antara pedih dan nikmat


Malam kian larut sayang
Dan aku hanya ditemani suara jangkrik bernyanyi
Dingin embun yang mulai turun ke bumi
Dan sendunya bulan mengintip dari balik mega
Aku nikmati suasana ini

Biasanya, kan ku buka kembali bait demi bait kataYang tersimpan dalam album chat kita
Membacanya berulang-ulang
Di antara pedih dan nikmat
Dan antara sedih atau bahagia
Hingga malam meninggalkanku
Seperti saat ini
Namun ratusankata itu terhapus sudah
Oleh emosi dan keegoisanku semata
Oleh amarah dan tangis yang meledak
Hingga buta pikiranku
Dan hilang akal sehatku
Di pembaringan ini aku menahan perih
Andai bisa aku berteriak pada langit“Dasar bodoh!”
Mungkin langitpun kan mentertawaiku jua
Aku merindukan dia, yang jauh
Namun aku yang meminta ia menjauh
Malam kian larut sayang
Namun pikiranku masih berkelana
Jemputlah aku duhai alam mimp
iAgar aku bisa lega kembali
Dan berkurang rasa perih
Perih merindukan yang ku kasihi …

Gerimis Basah


malam akhir tahun di 2013 ditemani gerimis basah
sama air bening rindu ini juga ikut terbawa hujan
rindu sekali rindu kamu ibu,, rindu kamu kamus bernyawa
rindu mba hen ngerasa berdosa bener bbener ngerasa berdosa ga bisa nemuin diwaktu yg
cuma sekali seumur hidup

rindu setahun lalu ada kamu kamus bernyawa ada mba heni
aku capek mau kketemu kalian mau kayak dulu lagi
kamu emang ga kangen sama aku
kamu ga kangen nakalnya aku,, manjanya aku
kamu tega liat aku nangis sendirian

apa beneran kamu ndak pengen dengerin aku cerita lagi
balik sini temenin aku lagi
aku ga bisa nelpfon ibu tiap hari
mau sampe kapan kamu tega gini sama aku
katanya saudara ,katanya kita teman

kamu jangan jahat jahat toh yah